Desa Jabon Kecamatan Banyakan, memiliki 4 Dusun yaitu Jabon Selatan, Jabon Tengah, Jabon Utara dan Dusun Manukan. Desa ini bisa dibilang perkampungan karena berdekatan dan berbatasan dengan Kota Kediri.
Kepala Desa Jabon Ayres Adam Febriyanto, SE, saat ditemui Tim Peliputan Kominfo (9/7) mengatakan untuk menangani desa yang memang tidak terlalu luas tetapi jumlah penduduknya sangat banyak sekitar lebih kurang 6500 jiwa, untuk sector pertanian dan perkebunan memang Desa Jabon terbesar adalah tabu sekitar 60,74 Ha.
Untuk visi kami siap terbangunya tata kelola pemerintahan desa yang baik, bersih, guna mewujudkan kehidupan masyakat desa yang adil, makmur, sejahtera dan bermartabat, untuk menuju perubahan yang lebih baik, mendengar dan memahami segala aspirasi masyarakat, menyatukan bersama untuk mewujudkan kehidupan bermasyarakat yang lebih baik, dengan berlandaskan rasa persatuan dan berdasarkan gotong royong. Terang Ayres
Baru – baru ini kami juga sudah bekerjasama dengan Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat Desa Jabon tentang pembangunanÂÂ dan sekaligus Peresmian Gedung Madrasah Diniyah (Madin) Al-MubarokÂÂ di Dusun Manukan, yang dipimpin Kyai H.Abdul Halim.
Tujuan membangun sekolahan tersebut sebagai salah satu lembaga pendidikan, yang memiliki peran penting dan strategis dalam proses pembangunan. Dengan adanya Madin ini mampu hadir sebagai suatu Lembaga Pendidikan Keagamaan yang dapat menjadi daya dorong bagi peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia, disisi lain mampu memberikan motivasi dan pencerahan bagi kehidupan keberagaman masyarakat.
Saya berharap nantinya tidak hanya cerdas secara ilmu pengetahuan, tetapi juga cerdas dalam konteks iman, takwa dan akhlak, Insya Allah dapat menjadi dukungan dalam mewujudkan masyarakat yang religious, sejahtera, mandiri dan mampu berdaya saing.ÂÂ Katanya dengan bangga.
Untuk pelaku usaha yang sudah masuk dalam pembinaan UMKM disini banyak sekali pembuat tahu dan tempe sebagai makanan khas wong jowo, juga ada pembuatan wayang kulit, aneka olahan camilan dan masih banyak lagi semuanya sudah kami bina, bahkan pengolahan kripik singkong “Barokah” sudah mendapat perhatian dari Pemerintah Kabupaten Kediri dengan memberikan alat-alat pembuatan kripik singkong tersebut. Jelas Ayres (Kominfo, Yrpd, Ans, Wk)