Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Kabupaten Kediri menggelar upacara kegiatan prosesi penerimaan para calon Paskibraka dan upacara penyematan sebagai simbol dibukanya kegiatan Pusdiklat Calon Anggota Paskibraka Kabupaten Kediri Tahun 2018. Kegiatan tersebut digelar di Sanggar Budaya Kecamatan Pare, Selasa (7/8).
Acara ini merupakan awal kegiatan Pusdiklat dari rangkaian kegiatan, mulai tanggal 7 sampai 18 Agustus 2018. Seluruh kegiatan Pusdiklat akan dilaksanakan di Sanggar Budaya dan Lapangan Candha Bhirawa Pare.
Di awal acara diadakan upacara prosesi penerimaan dengan pemotongan rambut secara simbolis dari perwakilan calon Paskibraka. Bertindak sebagai pembina upacara yaitu Kanit Laka Polres Kediri IPDA Kevin Ibrahim. Ia menyampaikan bagi siswa-siswi yang sudah terpilih sebagai Paskibraka untuk melakukan yang terbaik disertai disiplin yang tinggi.
“Karena para adik-adik sekalian merupakan siswa-siswi yang sudah terpilih, tolong tunjukkan yang terbaik bagi masyarakat, institusi maupun seluruh pihak yang terkait. Kita bisa membanggakan dan sukses pada saat pelaksanaan Upacara Bendera 17 Agustus 2018 nanti,” ucapnya.
Berikutnya dilaksanakan upacara pembukaan. Bertindak sebagai pemimpin upacara yaitu Novaldo Hendrik Risky Saputra, siswa SMAN 1 Puncu. Sementara pembina upacara adalah Plt. Kepala Bakesbangpol Kabupaten Kediri, H. Mujiatmiko, S.Sos, MM. Pemakaian topi secara simbolis oleh Ka Bakesbangpol kepada dua perwakilan Paskibraka menandai dibukanya secara resmi Pusdiklat Paskibraka Kabupaten Kediri Tahun 2018.
Dalam amanatnya, H. Mujiatmiko, S.Sos, MM mengatakan para siswa yang terpilih sebagai Paskibraka ini adalah calon para pemimpin di masa mendatang. Bahkan bisa menjabat menjadi presiden dimasa yang akan datang. Tetapi itu semua membutuhkan proses dan tidak bisa diraih secara instan.
“Mungkin dengan terpilihnya kalian menjadi anggota Paskibraka, menjadi titik awal proses menuju kesuksesan menjadi pemimpin kelak di masa mendatang. Oleh karena itu, adik-adik harus melaksanakan tugas sebagai anggota Paskibraka dengan sungguh-sungguh, serius dan ikhlas, dengan satu tujuan yaitu berbakti kepada nusa dan bangsa,” katanya.
Sebagai informasi, peserta Paskibraka tahun ini sebanyak 75 orang, terdiri dari 37 siswa dan 38 siswi. Mereka merupakan siswa-siswi yang sudah terseleksi dari ribuan anak dan sudah mengikuti serangkaian tes. Adapun seleksi ini diikuti perwakilan 33 sekolah, murid kelas X dan XI SMA sederajat, baik negeri maupun swasta se-Kabupaten Kediri. (Kominfo/dn,us,tj,wk)