Salah satu kegiatan bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan dalam penanggulangan bencana di wilayah Kabupaten Kediri, hari ini, Selasa tanggal 2 Oktober 2018 BPBD Kabupaten Kediri memberikan Pembinaan terhadap Daerah Rawan Bencana. Kegiatan yang dilaksanakan di Balai Desa Tarokan Kecamatan Tarokan ini dihadiri oleh 50 peserta dari semua unsur masyarakat.
Materi yang diberikan adalah Pencegahan Erosi dengan Bioengineering Rumput Vetiver (Narwastu). BPBD Kabupaten Kediri menghadirkan tiga narasumber. Yang pertama dari Dinas Pertanian dan Perkebunan Kabupaten Kediri yaitu Bapak Syamsul Hidayah, SP yang memberikan materi tentang pengenalan, cara budidaya dan pengembangbiakan narwastu sebagai tanaman pengendali erosi dan tanah longsor.
Pemateri kedua yaitu Bapak Khoirul Huda dari Pos Pantau Gunung Api Kelud ( PPGA). Ia menyampaikan materi tentang pergerakan tanah di kawasan Kabupaten Kediri. Yang ketiga dari Fasilitator Pengurangan Resiko Bencana Berbasis Masyarakat (FPRBBM) yaitu Bapak Sigit Widianto, yang menyampaikan materi tentang tanggung jawab dalam kebencanaan.
Diharapkan dalam pembinaan tersebut para peserta mengetahui ancaman, kapasitas, resiko bencana yang dihadapi dan mampu melakukan upaya-upaya pengurangan resiko bencana dengan cara penanaman rumput narwastu.
Salam Tangguh Salam Kemanusiaan. (bpbd/subi)