Quantcast
Channel: Situs Resmi Pemerintah Kabupaten Kediri
Viewing all articles
Browse latest Browse all 3253

Pemetaan Kompetensi untuk Penataan Birokrasi yang Efektif dan Efisien

$
0
0

pemetaan 1

Kabupaten Kediri menjadi tuan rumah penyelenggaraan pemetaan kompetensi jabatan pelaksana berbasis CAT yang digelar Badan Kepegawaian Negara (BKN). Bertempat di SMPN 1 Ngasem, para ASN dari Kabupaten Kediri, Kota Kediri, Kabupaten Tulungagung, Kabupaten Trenggalek dan Kabupaten Nganjuk mengikuti pemetaan yang berlangsung tanggal 25 – 28 September 2018.

Kepala Kantor Regional II BKN Surabaya Tauchid Djatmiko, SH. MSi. mengatakan, pemetaan ini untuk mengetahui persis bagaimana kapasitas dan kemampuan pelaksana. Hasilnya bisa sebagai bahan kebijakan dalam program-program kepegawaian, seperti bagaimana karirnya, atau diklat apa yang diperlukan agar kompetensi mereka meningkat sesuai kebutuhan jabatan.

pemetaan 2

“Mungkin juga karena salah penempatan. Mereka sebenarnya punya kemampuan tapi karena salah tempat jadinya ga efektif. Itulah gunanya ada pemetaan,” kata Tauchid, (28/9).

Selama ini tersebar isu bahwa pelaksana hanya membebani birokrasi. Pemetaan ini adalah untuk menjawab isu tersebut, karena menurutnya kalau tidak ada pelaksana, birokrasi juga akan lumpuh.

pemetaan 3

“Total ada 7500 pelaksana se-Jawa Timur yang terbagi di 39 instansi provinsi, kabupaten dan kota. Pelaksanaan pemetaan ini dilakukan serentak dan digelar di delapan titik, diantaranya Kabupaten Kediri ini, Madiun, Malang, Jember, Lamongan, Pamekasan, Lumajang dan Kantor Regional,” lanjutnya.

Sebelumnya BKN telah melaksanakan pemetaan untuk jabatan struktural dan fungsional. Harapannya semua pelaksana bisa diujikan kompetensinya, namun karena menyesuaikan anggaran, pemetaan diprioritaskan untuk pelaksana golongan III.b ke atas yang kemungkinan bisa menduduki jabatan struktural seperti pengawas.

pemetaan 4

Untuk Kabupaten Kediri ada 1221 pelaksana yang mengikuti pemetaan. Dalam sehari kegiatan ini dibagi menjadi 5 sesi, dengan durasi 1.5 jam/sesi. Hasil pemetaan akan disampaikan ke pusat untuk diolah, dan nantinya dikembalikan ke masing-masing daerah. Dengan pemetaan ini diharapkan akan mempermudah Pejabat Pembina Kepegawaian untuk mengambil kebijakan, sekaligus sebagai upaya penataan birokrasi yang efektif dan efisien. (Kominfo/tee,daw,tj,wk)


Viewing all articles
Browse latest Browse all 3253

Trending Articles