Setelah dilaksanakan mulai tanggal 6 November 2018, hari ini Kamis (8/11) diadakan upacara penutupan Jumpa Bakti Gembira (Jumbara) PMR Madya dan Wira se-Kabupaten Kediri. Di ujung acara ini juga diumumkan pemenang kegiatan Jumbara. Acara tersebut diselenggarakan di lapangan Desa Badas Kec. Badas.
Kegiatan yang diprakarsai oleh PMI Kab. Kediri dan Pemerintah Kab. Kediri serta instansi terkait ini diikuti oleh 53 kontingen dari seluruh PMR Madya maupun Wira. Setiap kontingen terdiri dari 20 sampai 25 siswa/siswi, jadi jumlah keseluruhan mencapai 1900 peserta.
Dalam kegiatan Jumbara tersebut ada beberapa lomba yang dipertandingkan, baik di tingkat PMR Madya maupun Wira. Para peserta berusaha menampilkan yang terbaik untuk meraih juara umum 1, 2 dan 3. Selain itu di masing-masing lomba juga akan diambil juara 1, 2, 3 dan harapan 1. Lomba dibagi dalam dua kategori, yaitu travelling seperti kepalangmerahan, kesja, kepimimpinan, donor darah sukarela (DDS) dan Ayo Siaga Bencana. Kategori kedua non travelling, meliputi pertolongan pertama, prinsip palang merah, cerdas cermat, tata tenda, perawatan keluarga, psaang bongkar tenda (PBT) dan dapur umum (DU).
Tepat pukul 08.00 WIB upacara dimulai, bertindak sebagai Inspektur Upacara Wakil Ketua PMI Kab. Kediri Drs. H. AR. Purmadi. Upacara diikuti Muspika, unsur Polri dan TNI, guru pendamping dan seluruh peserta Jumbara.
Dalam amanatnya Drs. H. AR. Purmadi menyampaikan, pelaksanaan Jumbara yang selama tiga hari diguyur hujan, merupakan salah satu tantangan bagi relawan PMR Madya maupun Wira untuk siap menghadapi kondisi dan situasi apapun.
“Hal seperti ini bisa menjadi pelajaran serta pengalaman bagi kalian semua. Kegiatan ini merupakan salah satu media bagi adik-adik PMR Madya maupun Wira untuk menumbuhkembangkan potensi dalam diri,” ujarnya.
Ditemui usai acara, Drs. H. AR. Purmadi menyampaikan rasa bangganya dengan penyelenggaraan Jumbara ini. “Kegiatan ini merupakan salah satu media yang diperuntukkan untuk mengukur, meningkatkan dan mengembangkan kemampuan para PMR Madya maupun Wira setelah mereka sebelumnya melakukan latihan ketrampilan kepalangmerahan yang tujuannya adalah untuk mengembangkan jiwa kemanusiaan, peduli, dan menolong sesama. Sehingga dengan kegiatan Jumbara ini diharapkan kedepan generasi pemuda Indonesia, remaja-remaja khususnya, semakin banyak dan peduli untuk menjadi anggota relawan-relawan PMI,” jelasnya dengan semangat. (Kominfo/dn,ans,tj,wk)