Pekan Budaya dan Pariwisata Kabupaten Kediri memang menawarkan banyak hal kepada masyarakat. Tak hanya sajian kesenian dan budaya, produk UMKM maupun kuliner, di agenda tahunan ini beberapa instansi memberikan pelayanan langsung kepada para pengunjung. Salah satunya adalah Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Kediri.
Di hari ketiga pekan budaya dan pariwisata, banyak warga yang memanfaatkan event ini untuk mengurus administrasi kependudukan di stand Dinas Dukcapil. Salah satunya bapak Dwi Wahyudi dari Desa Bedug Kecamatan Ngadiluwih yang mengajukan permohonan Kartu Keluarga.
Ditemui di sela-sela pengambilan dokumen, Pak Wahyudi mengatakan merasa senang dengan adanya layanan seperti ini. “Karena sambil berwisata, saya juga bisa memanfaatkan momen ini untuk mengurus dokumen kependudukan. Saya tahu dari saudara yang kemarin berkunjung ke pameran. Infonya juga menyebar di beberapa grup whatsapp,” terangnya, (9/7).
Sedianya layanan administrasi ini digelar selama pekan budaya berlangsung, dengan kuota 75 dokumen setiap harinya. Layanan yang ditawarkan adalah permohonan dokumen Kartu Keluarga, akta kelahiran serta perekaman KTP-el bagi pemula. Yang dimaksud pemula dalam hal ini adalah Wajib KTP-el yang belum pernah direkam data biometricnya.
Selain mensukseskan kegiatan Pekan Budaya dan Pariwisata, stand pelayanan Dispendukcapil juga untuk melayani masyarakat dalam hal penerbitan dokumen kependudukan dan pencatatan sipil. Dengan adanya pelayanan di tempat-tempat keramaian seperti ini diharapkan masyarakat merasa mudah, dan akhirnya memunculkan kesadaran tertib administrasi kependudukan. (Kominfo/sumber DispendukcapilKab.Kediri)