Quantcast
Channel: Situs Resmi Pemerintah Kabupaten Kediri
Viewing all articles
Browse latest Browse all 3253

Ketertarikan Stutterheim Seorang Peneliti Belanda Pada Situs Panji

$
0
0

Di Kabupaten Kediri terdapat peninggalan sejarah berupa situs-situs kuno yang menjadi bukti akan adanya kerajaan-kerajaan yang pernah ada di Indonesia. Salah satunya adalah Situs Panji yang berada di RT.01/RW/01 Dusun Sarasehan Desa Gambyok Kecamatan Grogol.

Situs Panji ini sejatinya pernah menjadi daya tarik dan didatangi oleh seorang peneliti yang berasal dari Belanda pada tahun 1935. Peneliti tersebut bernama Stutterheim, dengan didampingi Holt yang seorang fotografer. Pada saat keduanya datang ke Situs Panji, masih terdapat Gapura sebagai pintu masuk Situs dengan dibagian tengahnya terdapat tangga (undakan).

situspanji1

Aang Pambudi Nugroho seorang Pembina Komunitas Jawa Kuno Sutasoma-Museum Majapahit menjelaskan bahwa di Situs Panji yang berada di Desa Gambyok ini terdapat panil relief dengan cerita yang paling lengkap.

“Identifikasi terhadap panil relief di Situs Panji sebenarnya pernah dilakukan oleh Stutterheim pada tahun 1935, yang kemudian dikutip oleh Poerbatjaraka (1986 : dalam bukunya yang berjudul Tjerita Pandji dalam Perbandingan halaman 407-408). Hasil identifikasinya menyebutkan bahwa relief tersebut merupakan adegan yang diambil dari cerita Panji Kuda Semirang.” Jelas Aang.

Aang juga menambahkan bahwa panil relief Panji dari Desa Gambyok ini diperkirakan berasal dari abad ke 14-15 Masehi. Panil relief ini berbentuk Balok (empat persegi panjang) yang terdapat gambar tokoh menghadap kesamping atau yang biasa disebut relief wayang.

Camat Grogol Moch. Imron juga mengaku senang dengan adanya Situs Panji yang berada di Desa Gambyok tersebut. Hal ini menandakan bahwa dulunya terdapat peradaban manusia di Desa Gambyok.

situspanji2

“Tentunya saya sangat senang dengan adanya Situs Panji ini. Dengan ini bisa dijadikan tempat wisata edukasi yang bisa menambah pengetahuan para siswa-siswi akan sejarah. Dan juga melestarikan sejarah yang ada agar tetap lestari.” Ujar Imron kepada Tim Kominfo, Jum’at (13/5).

Hal senada juga diungkapkan oleh Kepala Desa Gambyok, Suroto. Menurut Suroto, Situs Panji ini harus dijaga agar kedepannya bisa digunakan oleh siswa dan mahasiswa untuk menimba ilmu akan sejarah.

“Kedepannya saya rencanakan untuk dibangun sebuah museum. Karena Situs Panji di Desa Gambyok ini adalah yang peninggalan asli yang masih utuh. Saat ini kami juga masih mengumpulkan benda-benda peninggalan lain yang tersebar di Desa Gambyok, seperti kendi dan kitab.” Ujar Suroto. (Kominfo)


Viewing all articles
Browse latest Browse all 3253

Trending Articles