Petani dua desa di Kecamatan Ngasem yaitu di Desa Tugurejo dan Kwadungan yang dimotori oleh PPL Kecamatan Ngasem melakukan gerakan pengendalian hama wereng coklat yang menyerang tanaman padi.
M. Fadil sebagai ketua Gapoktan Tani Makmur Desa Tugurejo didampingi PPL Yayuk Anisha bersama 17 orang petani melakukan pengendalian hama wereng dengan cara penyemprotan dengan pestisida diluas lahan kurang lebih 3 ha, Jumat (17/2).
Sehari sebelumnya Yayuk selaku PPL Desa Tugurejo mengajak petani melakukan pengamatan secara langsung dilahan persawahan tanaman padi. Dari hasil pengamatan tersebut ditemukan positif serangan hama wereng coklat.
Sebagai tindak lanjut saat itu juga PPL segera melaporkan dan berkoordinasi dengan Petugas Pengamat Organiame Pengganggu Tanaman (POPT) dan Mantri Tani.
Alhamdulillah atas kerja sama yang kompak antara PPL, POPT (Masrukin) dan Mantri Tani (Siti Juwariah) permasalahan yang dihadapi oleh petani segera bisa diatasi. Pemerintah Kabupaten Kediri melalui Dinas Pertanian dan Perkebunan Kabupaten Kediri, segera menyalurkan bantuan pestisida secara gratis kepada semua petani yg lahan pertanian tanaman padi nya terserang hama wereng coklat. Terang Yayuk.
Masrukin selaku petugas POPT di Kecamatan Ngasem menjelaskan serangan hama wereng coklat ini sangat berbahaya dan bisa menimbulkan kerugian yang besar bahkan bisa mengakibatkan gagal panen atau poso.
Untuk itu perlu penanganan yang serius dan kerjasama yang solid antara petani, PPL, POPT dan Mantri Tani serta kekompakan dari semua pihak sehingga permasalahan bisa segera teratasi. Hal tersebut bisa dilihat dari cara penanganan dengan cepat terhadap serangan hama wereng coklat yang sudah dilakukan mulai hari selasa 14 Pebruari 2017 di Desa Doko Kecamatan Ngasem dengan luas lahan kurang lebih 5 ha.
Kemudian berlanjut pada hari kamis 16 Pebruari 2017 di Desa Wonocatur dengan luas kurang lebih 4 ha, dilanjutkan pada hari ini jumat 17 Februari 2017, gerakan pengendalian di Desa Tugurejo seluas 3 ha dan Desa kwadungan yang merupakan sentra tanaman padi seluas 25 ha. Terang Masrukin
Tidak hanya berhenti pada hari ini saja gerakan pengendalian hama wereng coklat akan berlanjut pada besok hari Sabtu tgl 18 Pebruari 2017 di Desa Sukorejo seluas 3 ha, dan rencananya pada hari senin mendatang akan dilakukan penyemprotan ulang di Desa Doko dan Wonocatur.
Setelah dilakukan pengendalian petani maupun petugas tidak boleh lengah, harus terus dilakukan pengamatan sampai serangan hama wereng coklat benar-benar tuntas-tas...tas. Pesan Masrukin Kepada para Petani. (Kominfo)