Sebanyak 5862 peserta mengikuti Lintas Alam Semen Besuki (LASKI) ke XII Tahun 2017, Minggu (16/4). Wakil Bupati Kediri, Drs. H. Masykuri, MM. memberangkatkan secara langsung acara ini.
Kegiatan ini merupakan agenda tahunan dalam rangka memperingati hari jadi Kabupaten Kediri ke-1213. Seperti penyelenggaraan tahun sebelumnya, kegiatan ini mengambil start dari depan Kantor Kecamatan Semen dan finish di obyek wisata Air Terjun Irenggolo, Dusun Besuki Desa Jugo Kecamatan Mojo.
Peserta menempuh jarak sejauh 25 kilometer melewati obyek wisata Gereja Tua Puhsarang. Selanjutnya peserta diuji ketahanan stamina di tanjakan cinta, menyusuri Kali Bruno, dan medan terjal tanjakan badut. Wakil Bupati Kediri bersama Sekda Kabupaten Kediri, H. Supoyo, MSi. ikut membaur bersama ribuan peserta dengan berjalan kaki mengikuti acara ini.
Wakil Bupati Kediri, Drs. H. Masykuri, MM. mengatakan LASKI merupakan ajang bagi seluruh elemen masyarakat tanpa terkecuali untuk berolahraga lintas alam sepanjang 25 kilometer. Harapannya dari kegiatan ini masyarakat menjadi sehat dan tergerak untuk mencintai alam serta peduli kepada lingkungan.
“Saya berharap LASKI bisa menjadi kegiatan rutin yang bisa menjadi wadah bagi penghobi jalan, pecinta alam, dan petualangan. Karena dengan fisik yang sehat akan tumbuh masyarakat berjiwa kuat,” jelas Wabup Masykuri.
“Lintasan LASKI ini memang cukup berat, para peserta bisa menempuh waktu 4-6 jam. Semoga hari ini cuaca sangat cerah cukup mendukung kelancaran Laski XII,” imbuhnya.
Menjadi menarik karena pada penyelenggaraan tahun ini, peserta tidak hanya dari Kediri sekitarnya namun juga kota di pulau jawa hingga luar pulau jawa. Seperti Sragen, Surabaya, Pacitan. Bahkan peserta terjauh tercatat dari Kutai Timur Propinsi Kalimantan Timur.
Seperti dalam pengamatan Kominfo di lapangan, peserta yang sebagian besar remaja ini sejak start sudah berlomba untuk masuk finish tercepat, namun begitu para bapak usia senja juga tidak mau kalah ÂÂ memacu langkahnya supaya menjadi yang terdepan.
Pada Laski tahun ini tercepat diperoleh oleh bapak Sapari asli warga Besuki.
Sapari mengatakan setiap tahun selalu mengikuti dan meramaikan acara Laski ini. Bisa menjadi tercepat karena saya sudah terbiasa dengan lintasan Laski. “Rumah saya kan daerah sini. Kalua juara sudah empat kali,”. Katanya
Peserta perempuan pun juga tidak mau kalah dengan yang laki-laki. Bahkan ada peserta perempuan yang lari dari satrat hingga saat menuju finish. Peserta perempuan yang tercepat atas nama Christine Dian Sari dari Surabaya.
Ini merupakan keikutsertaannya yang pertama dalam LASKIÂÂ dan langsung finish diurutan pertama untuk kategori perempuan. Dikatakannya lintasannya LASKI bagus bisa sembari menikmati alam indah Gunung Wilis.
“Menurut saya Laski XII sangat Luar biasa, sepanjang Lintasan Pemandangan begitu memanjakan mata sangat indah sekali, tahun depan saya pasti akan ikut Laski lagi dan akan datang ke Kediri Lagi,” katanya sambil ngos-ngosan mengatur nafas.
Turut memeriahkan pada akhir acara diadakan pengundian hadiah di area Wisata Air Terjun Irenggolo Besuki Mojo. Puluhan Hadiah Menarik diundi sesuai nomor peserta yang telah lengkap stempelnya disetiap pos. Hadiah utama berupa sepada motor, sepeda, mesin cuci, kulkas, Kompor gas dan masih banyak lagi hadiah hiburan lainnya.
Sampai ketemu lagi di Laski tahun depan, tetap semangat untuk menjadi pelopor pencinta lingkungan. Jagalah selalu alam kita untuk, agar alam juga bersahabat dengan kita.(Kominfo/LKS, YDA, YRPD).