Sebagian orang menganggap bahwa ikan berkumis (lele) itu menjijikkan. Mungkin karena bentuknya yang panjang, berlendir dan sangat licin jika dipegang. Habitatnya pun di air keruh dan berlumpur. Dibalik bentuknya yang aneh tersebut, ikan lele memiliki rasa yang gurih dan dapat diolah menjadi beraneka ragam jenis masakan. Kandungan gizi yang ada pada tubuh ikan lele pun cukup banyak dan sangat bermanfaat.
Ikan konsumsi ini sudah merambah di berbagai penjuru kota di Indonesia, karena sangat mudah untuk di budidaya dan juga sangat murah harganya. Melihat segudang manfaat dan prospek kedepan dari ikan lele yang begitu menggiurkan tersebut mampu dimanfaatkan oleh bapak Mariani sebagai bentuk usaha yang layak untuk ditekuni.
Sejak tahun 1987 Mariani sudah menjalankan usaha pembibitan lele yang berjalan hingga sekarang ini. hasilnya pun sangat lumayan sehari mampu menyetor ke pedagang lele di wilayah Kediri mencapai 3-4 ton.
Dengan hasil lele yang sangat melimpah tersebut Mariani ingin sekali menjual ikan lele dalam bentuk olahan. Dan akhirnya pada bulan Januari silam mampu menciptakan tempat wisata Edukasi Kampung Lele yang terletak di Dusun Cakruk RT 01 RW 4 Desa Tales Kecamatan Ngadiluwih.
Mariani Saat ditemui ditempat usahanya (03/5) mengatakan “Selama saya menjalankan usaha budidaya lele ini, yang selalu ada dipikiran ini adalah bagaimana membuat variasi-variasi menu berbahan dasar lele yang cocok dilidah para konsumen. Apalagi bagi anak-anak, makan ikan itu sangat dianjurkan karena dapat menambah asupan gizi dan menyehatkan tubuh.”
“Oleh karena itu eksperimen mengolah daging lele terus saya lakukan sampai saya menemukan menu andalan sate lele, sempol lele, bakso lele, crispy lele, lele terbang, stick lele, nugget lele. Harganya pun sangat murah tidak bakalan membuat kantong kempis, mulai dari Rp 500,- hingga Rp. 15.000,- per porsi” jelasnya.
Karena masih baru fasiltas yang tersedia saat ini masih sangat sederhana yaitu kolam renang untuk anak-anak, free wifi, gazebo untuk menikmati makanan, arena sepatu roda dan kolam pemancingan lele perkilonya Rp. 17.000,- sangat cocok untuk wisata keluarga. bisa juga memesan menu kami di nomor 085785343727/082143678746.
“Harapan saya kedepannya secara bertahap akan saya tambah lagi menu dari lele agar wisata kampong lele yang saya kelola semakin berkembang dan banyak diminati oleh segala kalangan masyarakat. Selain itu juga akan mampu menyerap tenaga kerja yang lebih banyak, secara otomatis pengangguran yang ada di Kabupaten Kediri juga berkurang.” Ungkap pria setengah baya ini.
Ani Guru SDN Slumbung Ngadiluwih saat berada dilokasi ini mengatakan setiap hari libur tempat ini selau ramai sekali oleh pengunjung. “Tidak itu saja setiap jam olah raga sering saya mengajak anak-anak untuk berkunjung ke tempat ini. tujuannya adalah agar anak-anak ini lebih mengenal akan manfaat ikan lele agar anak-anak lebih gemar lagi makan ikan seperti program dari pemerintah kabupaten Kediri mendorong dan mengkampanyekan kepada masayrakat masyarakat program Gemarikan (Gerakan Memasayarakatkan Makan Ikan).” Urai Ibu Guru Muda dari SDN Slumbung. (Kominfo/lks,als,fz,wk)