Cocok sekali kalau kita menyebutnya “harga kekeluargaan”, begitulah kesan dari para pemburu Durian Slumbung, mulai dari pagi sampai sore selalu datang dan pergi para pemburu durian yang penasaran ingin merasakan uenaknya durian Slumbung, bahkan banyak yang datang dan datang lagi, (ketagihan) durian Slumbung.
Didi Rahmadi Humas Lapas Kediri mengajak keluarganya hanya ingin berburu dirian, temasuk suami siap antar jaga (siaga) karena istrinya kebetulan sedang hamil tua dan waktunya melahirkan “saya kalau belum makan durian Slumbung atau durian Pak Mul belum puas dan marem” katanya sambil mencium dan memilih durian walaupun hamil tua untuk urusan durian paling jagonya.
Saat ditanya bisanya orang hamil dilarang makan durian dijawab “iyaa.. kalau kita makan dengan kulitnya atau kebanyakan yaaa jangankan ibu hamil orang normalpun pastilah langsung kolesterolnya naik” kata Nyonyah Didi bersanda gurau sambil tersenyum dan menyantap durian Slumbung, “wwuuiihhh, ini mantap enak, rasanya seperti mertega” tambahnya.
Kenapa kok harga kekeluargaan disamping murah kita juga bisa ngincipi (mencoba) tapi disini lain dari pada yang lain, kalau orang mencoba hanya satu atau dua biji tapi di tempat Kasun Slumbung Mulyono bisa 2 – 3 buah durian dibuka untuk dinikmati di tempat, belum lagi suguhan lainnya seperti kolak duren dan kadang juga kita dipersilahkan makan seadanya.
“Semoga setelah dari Slumbung dan puas makan durian, bisa melahirkan dengan lancar, semua sehat, aamminnn “. Harap suami siaga Didi, sambil membelah durian yang dirasa enak agak kepahitan, setelah itu masih membawa pulang, malah ditambah bonus rambutan.
Lain lagi dengan teman-teman dari Kecamatan Papar Hendro “durian Slumbung memang istimewa, hhhhmmmm rasanya mantappp, katanya, sampai-sampai putrinya yang msih berumur kurang lebih 9 bulan juga bisa merasakan uenaknya durian Slumbung, kelihatan tangannya yang kecil mungil selalu ingin menggapai durian.
Saat ditanya tahu dari mana di sini duriannya istimewa “saya taunya dari media social Instagram dan memang dulu pernah juga ke sini, jadi saya mengajak teman-teman untuk menikmati durian Slumbung, hargapun bersahabat” kata Hendro.
Begitulah penilaian dari para maniak durian Slumbung, walaupun cuaca hujan mulai dari pagi, tapi tidak menyurutkan para pemburu durian untuk datang kerumah Kepala Dusun Slumbung Mulyono (1/12), karena hari ini juga libur Nasional Maulid Nabi Muhammad SAW 1439 H dimanfaatkan untuk berburu durian Slumbung.
Anda penasaran ingin juga menikmati seperti Balita dan ibu hamil? Tunggu bulan Februari 2018 panen raya durian Slumbung akan digelar dan juga harga kekeluargaan, disamping durian juga masih banyak buah-buahan lainnya yang bisa di bawa pulang seperti rambutan, alpokat, pete juga jengkol. Dijamin anda puass dan ingin datang lagi. (Kominfo, Yrpd, Tj.Wk)#Kedirilagihebat.